27 Oktober 2024

Saat ini motor dengan teknologi injeksi sudah mulai menggeser posisi dari motor yang menggunakan karburator. Selain karena dinilai lebih efisien, perawatan dari motor injeksi cenderung lebih mudah daripada motor berkarburator. Walaupun terbilang lebih mudah, namun hal tersebut selalu di kebelangkngkan oleh kebanyakan orang karena kesibukannya. Namun sesibuk apapun seseorang pastinya tetap mempunyai peluang waktu untuk merawat motornya agar tetap prima dan performa yang dihasilkan juga maksimal.

Merawat motor injeksi mempunyai cara-cara tertentu. Sebab jika salah sedikit saja dalam perawatannya, maka memungkinkan motor itu akan rusak ataupun sering macet dijalan. Maka dari itu ada beberapa cara agar motor injeksi tetap dalam keadaan prima serta awet. Berikut beberapa tipsnya.

Mengganti Oli Secara Teratur

Kegiatan rutin yang harus dilakukan dalam merawat motor injeksi adalah mengganti oli pada setiap 2 bulan sekali atau saat motor sudah menempuh jarak 1.000 km. Usahakan agar jangan sampai motor kekurangan pelumas, yang membuat kinerja mesin menjadi terganggu serta cepat rusak karena sering tekor. Begitu juga ganti oil Gear pada tiap 5.000 km agar kinerja Gear tetap maksimal. Untuk motor matic disarankan mengganti oil shocbeker pada tiap 10.000 km atau saat terdengar suara mendecit.

Bahan Bakar Beroktan Tinggi

Dengan menggunakan bahan bakar yang memiliki oktan di atas 90, maka akan menyempurnakan pembakaran dalam mesin. Jika bahan bakar yang digunakan memiliki oktan yang rendah, maka akan meninggalkan kerak pada sistem injeksi dan membuat komponen mesin menjadi rusak. Begitu juga jangan menggunakan oktan booster serta spesifikasi yang tidak sesuai, karena dapat membuat lubang injector menjadi tersumbat.

Cek Kondisi Aki

Motor yang menggunakan tekonologi injeksi sangat bergantung kepada aki yang berfungsi sebagai penghidup mesin pada sistem pembakaran. Oleh karenanya, memperhatikan kondisi aki merupakan hal yang penting. Jika aki sudah tidak dapat menghasilkan arus listrik yang maksimal, maka segeralah untuk mengganti aki sebelum aki benar-benar rusak.

Cek ECU

ECU merupakan komponen yang cukup penting, sebab keseluruhan dari unit injektor diatur oleh ECU. Mulai dari takaran bahan bakar yang disemprotkan serta buka tutup klep injector. Untuk itu selalu cek secara berkala kepada ahlinya.

Servis Secara Berkala

Lakukan servis setiap motor sudah menempuh 3.000 km, atau sesuai buku petunjuk servis. Namun lebih baik jika servis dilakukan setiap 3 bulan sekali, guna mengecek kondisi dari motor. Selain itu, usahakan agar servis pada bengkel yang resmi dengan standar Indonesia. Agar motor tetap nyaman dan awet.

Itulah beberapa tips merawat motor injeksi, agar selalu awet dan performa yang dihasilkan tetap maksimal.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *